Presiden Prabowo Anugerahkan Penghargaan Tertinggi kepada Ray Dalio, Investor Amerika dan Penasihat Danantara
Framing NewsTV, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi menganugerahkan Bintang Tanda Jasa Utama kepada miliarder sekaligus investor kawakan asal Amerika Serikat, Ray Dalio, pada Selasa, 30 September 2025. Penganugerahan tanda kehormatan tersebut diberikan saat Ray Dalio menghadiri undangan khusus di Istana Negara untuk berbincang-bincang dan menikmati jamuan makan siang bersama Presiden Prabowo.
Bintang Tanda
Jasa Utama merupakan salah satu tanda kehormatan tertinggi di Indonesia yang
hanya diberikan kepada individu yang dinilai memiliki jasa luar biasa bagi
bangsa, negara, maupun kemanusiaan. Dengan penghargaan ini, nama Ray Dalio kini
masuk dalam jajaran tokoh internasional yang mendapat pengakuan resmi dari
pemerintah Indonesia atas kontribusi dan pengaruhnya.
Profil
Singkat Ray Dalio: Investor Legendaris Dunia
Ray Dalio
adalah tokoh penting dalam dunia keuangan global. Ia dikenal luas sebagai
pendiri Bridgewater Associates, firma manajemen investasi terbesar di
dunia. Dalio lahir pada 8 Agustus 1949 di New York City. Ayahnya seorang
musisi jazz profesional, sedangkan ibunya seorang ibu rumah tangga. Sejak usia 12
tahun, Dalio sudah menunjukkan bakat investasi dengan membeli saham
Northeast Airlines seharga 300 dolar AS.
Kariernya
semakin menanjak setelah menyelesaikan gelar MBA di Harvard Business School
pada tahun 1973. Dua tahun kemudian, ia mendirikan Bridgewater Associates yang
kemudian berkembang pesat hingga menjadi hedge fund terbesar pada tahun 2013.
Selain dikenal sebagai investor, Ray Dalio juga seorang penulis. Bukunya yang
berjudul Principles: Life & Work menjadi best seller internasional
dan banyak dijadikan rujukan dalam manajemen investasi maupun kepemimpinan.
Di luar dunia
bisnis, Ray Dalio aktif dalam berbagai proyek filantropi, penelitian ilmiah,
serta isu-isu kemanusiaan. Kiprahnya yang konsisten menjadikannya setara dengan
nama-nama besar lain dalam dunia investasi, seperti Warren Buffett dan George
Soros.
Bintang Jasa
Utama dan Maknanya bagi Indonesia
Menurut Undang-Undang
Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan,
penghargaan Bintang Jasa terbagi dalam tiga tingkatan, yaitu Bintang Jasa
Utama, Bintang Jasa Pratama, dan Bintang Jasa Nararya. Dari
ketiganya, Bintang Jasa Utama merupakan tingkatan tertinggi yang hanya
diberikan secara khusus.
Penerima
penghargaan ini biasanya adalah tokoh yang kontribusinya berdampak luas, baik
dalam bidang pendidikan, kesehatan, pembangunan, perdamaian dunia, maupun
kemanusiaan. Dalam konteks Ray Dalio, penghargaan tersebut dinilai layak
karena kontribusinya dalam memperkuat hubungan internasional, mendukung
stabilitas ekonomi, serta keterlibatannya dalam pengembangan lembaga keuangan
strategis Indonesia.
Ray Dalio
dan Keterkaitan dengan Danantara
Nama Ray Dalio
semakin dikenal publik Indonesia karena keterlibatannya dalam Danantara,
lembaga sovereign wealth fund (SWF) yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
Meski sempat muncul isu bahwa ia batal masuk dalam jajaran dewan penasihat
resmi, Ray Dalio menegaskan bahwa dirinya tetap memiliki peran penting sebagai penasihat
informal.
Dalam
pernyataannya yang dikutip dari rilis resmi Danantara, Dalio menyampaikan bahwa
dirinya tetap menjadi pendukung setia misi Danantara Indonesia. Ia
menjelaskan bahwa keterlibatannya bersifat sukarela, tidak berbayar, dan tidak
memengaruhi kedudukannya sebagai penasihat pribadi Presiden Prabowo.
“Keterlibatan
saya sebagai penasihat tetap sama, tidak berubah, bersifat sukarela, dan tidak
dibayar. Danantara Indonesia sepenuhnya menghormati serta menghargai kontribusi
tersebut,” ujar Ray Dalio dalam rilis resmi.
Apresiasi
dan Dampak Strategis
Anugerah Bintang Jasa Utama kepada Ray Dalio tidak hanya simbol penghormatan, tetapi juga bentuk penguatan kerja sama antara Indonesia dan tokoh global di bidang ekonomi dan keuangan. Kehadiran Dalio sebagai penasihat informal dinilai strategis karena pengalamannya puluhan tahun mengelola investasi global dapat menjadi masukan berharga bagi pengelolaan keuangan negara, khususnya dalam membangun Danantara Indonesia sebagai lembaga SWF yang kredibel di mata dunia.
Penghargaan ini sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa pemerintahan Prabowo Subianto ingin menempatkan Indonesia dalam jejaring keuangan global dengan melibatkan tokoh-tokoh kelas dunia. Langkah ini dipandang sebagai upaya memperkuat fondasi ekonomi nasional sekaligus meningkatkan kepercayaan investor asing terhadap Indonesia. (*)


Posting Komentar untuk "Presiden Prabowo Anugerahkan Penghargaan Tertinggi kepada Ray Dalio, Investor Amerika dan Penasihat Danantara"