Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Prabowo Pasang Target Berani: Ekonomi Indonesia Didorong Tumbuh 8%, Purbaya Ungkap Strategi di Investor Daily Summit 2025



Jakarta, Framing NewsTV - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan ambisi besar pemerintahannya dengan menetapkan target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8% dalam beberapa tahun ke depan. Target tersebut menjadi sinyal kuat arah kebijakan ekonomi era baru yang menekankan keberanian, optimisme, dan sinergi lintas sektor demi menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi utama di Asia.

Fokus besar ini akan menjadi pokok pembahasan utama dalam presentasi Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa pada ajang Investor Daily Summit 2025, yang digelar pada Kamis (9/10/2025). Forum tersebut akan menjadi panggung penting bagi pemerintah untuk memaparkan visi ekonomi jangka menengah Prabowo-Gibran, sekaligus meyakinkan kalangan investor bahwa Indonesia sedang berada di jalur yang tepat menuju pertumbuhan tinggi.

“Target 8% memang tidak mudah, tetapi sangat mungkin dicapai jika kita konsisten menjalankan kebijakan yang stabil dan menyalakan kembali mesin utama pertumbuhan: investasi, industri, dan konsumsi domestik,” ujar Purbaya.

Menurutnya, arah kebijakan ekonomi saat ini tidak hanya berfokus pada angka pertumbuhan, tetapi juga pada kualitas pemerataan dan ketahanan fiskal. Ia menegaskan bahwa Indonesia memiliki modal kuat dari bonus demografi, reformasi birokrasi, serta kepercayaan global yang terus meningkat terhadap stabilitas ekonomi nasional.

Dalam paparannya nanti, Purbaya akan memperkenalkan konsep “Sumitronomics” — sebuah pendekatan ekonomi khas era Prabowo yang menggabungkan tiga pilar utama: pertumbuhan yang kuat, pembangunan yang merata, dan stabilitas nasional yang dinamis. Konsep ini diyakini akan menjadi fondasi kebijakan ekonomi lima tahun mendatang, dengan fokus pada transformasi sektor industri, peningkatan produktivitas UMKM, dan hilirisasi sumber daya alam.

Purbaya juga menekankan pentingnya sinergi lintas kementerian dan sektor swasta. Ia menyebut bahwa upaya mencapai target pertumbuhan tinggi tidak bisa hanya mengandalkan stimulus fiskal, melainkan juga reformasi struktural untuk memperbaiki iklim investasi dan memperkuat daya saing industri nasional.

Lebih jauh, Purbaya mengutip pengalaman Korea Selatan, Singapura, dan Cina, yang semuanya berhasil mencapai pertumbuhan di atas 7% selama satu dekade sebelum naik kelas menjadi ekonomi maju. “Kita bisa meniru pola mereka: fokus, disiplin, dan konsisten. Indonesia punya potensi yang sama, bahkan lebih besar,” ucapnya dengan optimisme.

Dalam konteks global, Purbaya juga menyoroti peluang besar yang muncul dari pergeseran rantai pasok internasional. Indonesia, dengan populasi besar dan sumber daya alam melimpah, disebut berpotensi menjadi pusat manufaktur dan investasi hijau di Asia Tenggara.

“Dengan koordinasi yang baik antara kebijakan fiskal, sektor keuangan, dan investasi produktif, kita bisa wujudkan pertumbuhan ekonomi 8% dalam jangka menengah,” tegasnya.

Optimisme ini disambut positif oleh kalangan pengusaha dan investor yang menilai langkah pemerintah di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran mulai menunjukkan arah yang jelas: ekonomi berbasis produktivitas, keberlanjutan, dan kesejahteraan rakyat.

Ke depan, seluruh mata tertuju pada bagaimana Kementerian Keuangan, Kementerian Investasi, dan sektor perbankan nasional bekerja bersama mewujudkan visi besar ini. Jika target ambisius tersebut berhasil dicapai, Indonesia berpotensi memasuki babak baru sejarah ekonomi nasional — dari negara berkembang menuju kekuatan ekonomi dunia. (fntv)

Posting Komentar untuk "Prabowo Pasang Target Berani: Ekonomi Indonesia Didorong Tumbuh 8%, Purbaya Ungkap Strategi di Investor Daily Summit 2025"