AC Milan Bungkam Udinese 3-0, Pulisic Bersinar dengan Dua Gol di Liga Italia
Framing NewsTV - AC Milan berhasil mencatat kemenangan penting pada pekan keempat Liga Italia Serie A 2025/2026. Bermain di Stadion Friuli, Udine, Rossoneri sukses menghentikan tren tak terkalahkan Udinese dengan skor telak 3-0 pada Sabtu waktu setempat. Hasil ini sekaligus menandai kebangkitan AC Milan setelah sempat tampil kurang meyakinkan pada pekan-pekan sebelumnya.
Tiga gol Milan dicetak oleh Christian Pulisic yang tampil gemilang dengan torehan dua gol, serta satu gol tambahan dari gelandang Youssouf Fofana. Kemenangan ini membuat AC Milan merangkak naik ke posisi ketiga klasemen sementara dengan koleksi sembilan poin dari empat laga, hanya tertinggal satu poin dari Juventus yang berada di puncak klasemen. Bagi Udinese, kekalahan ini menjadi yang pertama musim ini dan membuat mereka harus turun ke posisi keenam dengan tujuh poin.
Statistik Pertandingan
Dari sisi permainan, AC Milan tampil dominan dengan 61 persen penguasaan bola, disertai 13 tembakan dan enam di antaranya tepat sasaran. Udinese yang sebelumnya tampil impresif harus bekerja keras untuk mengimbangi serangan Milan, namun mereka kesulitan membongkar pertahanan rapat yang dipimpin oleh Fikayo Tomori dan Malick Thiaw.
Dari sisi permainan, AC Milan tampil dominan dengan 61 persen penguasaan bola, disertai 13 tembakan dan enam di antaranya tepat sasaran. Udinese yang sebelumnya tampil impresif harus bekerja keras untuk mengimbangi serangan Milan, namun mereka kesulitan membongkar pertahanan rapat yang dipimpin oleh Fikayo Tomori dan Malick Thiaw.
Udinese hanya mengandalkan serangan balik cepat yang dipimpin Keinan Davis, namun penyelesaian akhir yang kurang tajam membuat mereka gagal mencetak gol. Kiper Milan, Mike Maignan, juga tampil solid dengan beberapa penyelamatan krusial.
Jalannya Pertandingan
Sejak awal babak pertama, Milan langsung mengambil inisiatif serangan. Penyerang baru mereka, Santiago Gimenez, sempat mendapat peluang emas, tetapi sepakannya masih bisa digagalkan oleh kiper Udinese, Razvan Sava.
Sejak awal babak pertama, Milan langsung mengambil inisiatif serangan. Penyerang baru mereka, Santiago Gimenez, sempat mendapat peluang emas, tetapi sepakannya masih bisa digagalkan oleh kiper Udinese, Razvan Sava.
Gol pembuka akhirnya datang pada menit ke-40. Pulisic, yang bergerak cepat di dalam kotak penalti, berhasil memanfaatkan bola rebound dan mengubah skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Milan. Gol ini membuat para pendukung Rossoneri yang hadir di Friuli bersorak gembira.
Menjelang akhir babak pertama, Udinese hampir saja menyamakan kedudukan melalui aksi Keinan Davis, namun peluang tersebut gagal berbuah gol. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Milan langsung tancap gas. Hanya satu menit setelah kick-off, Youssouf Fofana berhasil menggandakan keunggulan setelah menyambar bola liar di kotak penalti lawan. Skor berubah menjadi 2-0.
Kepercayaan diri Milan semakin meningkat. Pada menit ke-53, Pulisic kembali mencetak gol keduanya setelah menerima umpan matang dari Adrien Rabiot. Dengan ketenangan, ia melepaskan tendangan akurat yang membuat Razvan Sava kembali tak berdaya. Skor pun melebar menjadi 3-0.
Sisa pertandingan berjalan dengan penguasaan penuh AC Milan. Mereka terus menekan lini pertahanan Udinese dan bahkan sempat memiliki peluang untuk menambah gol, tetapi skor 3-0 tetap bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.
Performa Pemain dan Analisis
Kemenangan ini menunjukkan bahwa skuad asuhan Massimiliano Allegri mulai menemukan ritme terbaik mereka musim ini. Duet lini tengah Fofana dan Rabiot tampil solid, sementara kecepatan Pulisic di sisi sayap kembali terbukti mematikan.
Kemenangan ini menunjukkan bahwa skuad asuhan Massimiliano Allegri mulai menemukan ritme terbaik mereka musim ini. Duet lini tengah Fofana dan Rabiot tampil solid, sementara kecepatan Pulisic di sisi sayap kembali terbukti mematikan.
Christian Pulisic layak dinobatkan sebagai pemain terbaik pertandingan dengan torehan dua gol yang membuatnya kini berada di daftar pencetak gol terbanyak sementara Serie A. Kehadirannya semakin memperkaya variasi serangan AC Milan, yang musim lalu sempat bergantung pada Rafael Leao.
Udinese sendiri harus segera mengevaluasi penampilan mereka. Meski tampil cukup disiplin di tiga laga awal, kelemahan di lini belakang terlihat jelas ketika menghadapi serangan cepat AC Milan. Jika tidak segera diperbaiki, posisi mereka di papan atas bisa terancam oleh tim-tim lain seperti Napoli, Inter Milan, dan Atalanta.
Posisi di Klasemen Serie A
Dengan kemenangan ini, AC Milan kini mengoleksi sembilan poin dari empat laga. Mereka berada di posisi ketiga, hanya terpaut satu poin dari Juventus dan Inter Milan yang sama-sama berada di posisi dua teratas. Hasil ini membuka peluang besar bagi Rossoneri untuk terus bersaing di jalur juara sejak awal musim.
Dengan kemenangan ini, AC Milan kini mengoleksi sembilan poin dari empat laga. Mereka berada di posisi ketiga, hanya terpaut satu poin dari Juventus dan Inter Milan yang sama-sama berada di posisi dua teratas. Hasil ini membuka peluang besar bagi Rossoneri untuk terus bersaing di jalur juara sejak awal musim.
Udinese, yang harus rela turun ke peringkat keenam, masih memiliki kesempatan untuk bangkit di laga-laga berikutnya. Namun, konsistensi menjadi kunci jika mereka ingin bertahan di papan atas Serie A musim ini.
Kemenangan telak atas Udinese ini menjadi sinyal kuat bahwa AC Milan siap kembali menjadi pesaing serius dalam perebutan gelar Serie A musim 2025/2026. Dengan lini serang yang semakin tajam dan pertahanan yang kokoh, skuad asuhan Massimiliano Allegri tampaknya semakin percaya diri menghadapi pertandingan-pertandingan penting ke depan. (rhm/fntv)
Posting Komentar untuk "AC Milan Bungkam Udinese 3-0, Pulisic Bersinar dengan Dua Gol di Liga Italia"